Ya begini deh kalau si ide lagi surut.. Hanya bisa memaksakan elmu maksakeun (googling aja ya artinya sendiri) agar mood menulis tetap lancar jadi harus dipaksakan menulis.
Mau sharing tentang notifikasi dan reward dalam pembelajaran nih. Tanpa bermaksud untuk menggurui rasa-rasanya harus diperjuangkan oleh rekan-rekan guru nih, saya sudah mulai menerapkannya, dan ajaib hasilnya!
Beberapa waktu lalu setelah pekan ujian tengah semester usai, hasilnya mulai terasa. Yaa meski belum dirasa signifikan namun bisa dikategorikan lumayan lah untuk menambah rasa PeDe pada diri siswa.
Seperti yang sudah menjadi kebiasaan, setiap beres melaksanakan quiz (ulangan harian) saya selalu membuhi hasil quiz siswa dengan notif-notif yang sifatnya membangun kepercayadirian mereka, ya sesekali juga diselipkan candaan-candaan pereus dengan tujuan si siswa harus berusaha belajar lebih giat lagi.
Curhatan siswa kala tak berdaya menjawab soal |
Curhatan siswa kala bimbang dan ragu melanda untuk menjawab soal |
Curhatan siswa yang tak mampu sama sekali menjawab soal |
Hey! Ini pelajaran MATEMATIKA! saya ulangi MATEMATIKA!
Jangan terlalu dibawa kematematikaannya lah, orang sedari dulu merasa matematika itu pelajaran yang tidak ramah, saya hanya mencoba menerapkan bahwa pelajaran matematika itu tidak se-kaku yang kalian bayangkan. hehehe
Mungkin, sebagian orang setelah membaca postingan ini akan mencibir gaya saya, tapi inilah gaya saya.. hehehe
Setiap siswa itu unik!
Dan... BAMPPPPP hari rabu minggu kemarin salah satu siswa saya berhasil meraih nilai 100!
(sayangnya saya tidak mendokumentasikannya) hikkksss
Jangan tanyakan bagaimana senangnya ketika angka 100 muncul didaftar nilai Guru Matematika. hehehe
Banyak faktor mungkin bisa menjadi catatan ketika kualitas angka 100 ini saya berikan kepada siswa saya.
Tapi tak apalah.. yang penting setidaknya jiwa matematikanya sudah ia dapatkan.
Pada akhrinya satu bungkus cokelat SilverQueen pun saya berikan kepadanya, sebagai tanda terimakasih saya kepadanya karena sudah 100% total mengikuti kelas matematika (lagi-lagi saya lupa mendokumentasikannya) hikkkkkkss (lagi).
Ketika reward ini diberikan, saya perhatikan teman satu kelasnya termotivasi untuk mendapatkan silverqueen-silverqueen selanjutnya.
Dan begitulah dahsyatnya reward terhadap perkembangan kepercayadirian anak-anak kita :)
wiiiihhh kreativ bangett wkwkwk
ReplyDeletefrom:Salwa Elyasa (murid pak handri yg baik hati,rajin menabung, dan tidak sombong)